Selasa, 19 November 2019

Persiapan Mudik Lebaran 2018 Jasa Marga Latih 50 Pengemudi Bus

Pameran Telkom Craft Indonesia 2018 Raup Transaksi Rp 20 Miliar

, Jakarta - Direktur Human Capital Management Telkom Herdy R. Harman mengatakan nilai transaksi dalam pameran Telkom Craft Indonesia 2018 yang dibukukan sampai lebih dari Rp 20,1 miliar. Angka yang dihitung sampai jam 15.00 WIB, tempo hari, itu bertambah seputar 265 % dari penjualan 2017 sebesar Rp 5,5 miliar.

Ini menyenangkan sebab ada penambahan dari tahun kemarin yang Rp 5,5 miliar dengan formasi 52 % kontan, kata Herdy dalam penutupan Telkom Craft Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Ahad, 25 Maret 2018.

Telkom Craft Indonesia adalah pameran produk berbentuk craft, fashion, serta food yang dipelopori PT Telekomunikasi (Telkom) Indonesia. Pameran ini sekaligus juga jadi acara Rumah Kreatif BUMN (RKB), satu wadah buat aktor usaha mikro, kecil, serta menengah (UMKM) untuk dibina Tubuh Usaha Punya Negara (BUMN). Telkom Craft Indonesia 2018 berjalan di Jakarta Convention Center pada 22-25 Maret 2018.

Menurut Herdy, penambahan transaksi searah dengan menambahnya jumlahnya UMKM dalam pameran itu. Keseluruhan ada 400 UMKM yang berperan serta di Telkom Craft Indonesia 2018. Sedang tahun kemarin, pameran cuma diikuti 150 UMKM dipilih binaan Telkom serta partner binaan BUMN lain.

UMKM dalam Telkom Craft Indonesia 2018 terdiri atas 224 UMKM binaan Telkom, 104 UMKM binaan BUMN lain, serta 72 UMKM dari komune. Dari jumlahnya pengunjung terlihat penambahan. Tahun ini, seputar 25.125 pengunjung hadir, terdiri atas 53 % wanita serta 47 % pria. Untuk 2017, ada 10.304 pengunjung.

Deputi Bagian Usaha Layanan Keuangan, Layanan Survey, serta Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo memandang, naiknya transaksi karena kualitas produk dalam Telkom Craft Indonesia 2018 lebih baik. Ia menginginkan tetap ada penambahan kualitas produk di pameran Telkom Craft selanjutnya.

Gatot menerangkan, kualitas produk yang berada di pameran ini telah terjamin sebab diseleksi kurator. Berarti, produk yang dibuat tambah lebih baik dibanding sekedar hanya memperlihatkan beberapa produk yang ada seperti pameran awalnya, katanya.

"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar